Pengalaman Iis Dahlia di Dunia Hiburan
Iis Dahlia, penyanyi dangdut yang telah berkarir selama bertahun-tahun, baru-baru ini membahas tentang fenomena gosip yang sering melanda artis di Indonesia. Dalam acara “Obrolan Tiap Waktu,” Iis dengan tegas menyatakan bahwa ia memiliki pemahaman yang baik tentang mana berita yang asli dan mana yang hanya hasil settingan. “Kalau aku tahu, kita kan orang industri ya,” ungkapnya, menunjukkan kedalaman pengalamannya dalam menghadapi berbagai isu di dunia hiburan.
Sebagai seorang ibu dari Devano Danendra dan Salshadillla Juwita, Iis juga berbagi pandangannya tentang bagaimana perubahan zaman memengaruhi interaksi antar artis. “Ada lah (ciri-cirinya), biasanya tuh orang-orangnya kita juga udah tahu ini orangnya pekerjaannya apa, mau ngapain,” tuturnya. Dengan pengalamannya, Iis merasa mampu mengenali berbagai karakteristik artis dalam menghadapi gosip.
Dinamika Pertemanan yang Berubah
Iis mencermati bahwa pertemanan di kalangan artis kini lebih terbuka dibandingkan sebelumnya. “Dulu tuh kayak gini ngobrol seputaran karier, bukan seputaran area-area private,” ujarnya. Kini, artis-artis lebih berani membagikan cerita pribadi mereka, yang sering kali berujung pada berita-berita yang kurang akurat.
Perubahan ini membawa tantangan tersendiri. Di satu sisi, keterbukaan ini dapat mempererat hubungan antar artis, tetapi di sisi lain, ini juga berisiko menciptakan rumor yang tidak benar. “Kalau zaman sekarang kan kalau bisa di bawah kasur dibuka,” kata Iis, menunjukkan bagaimana perubahan ini memengaruhi cara publik menerima informasi.
Mengetahui Karakter Acara Televisi
Iis juga menyoroti pentingnya memahami karakter acara televisi yang ada. “Jadi aku kadang-kadang jadi tahu gitu, oh oke acara ini begini,” jelasnya. Memahami cara kerja media dapat membantu artis untuk tidak terjebak dalam situasi yang merugikan. Iis percaya bahwa dengan pengetahuan ini, ia dapat melindungi dirinya dan menjaga reputasinya.
Ia menekankan bahwa penting bagi artis untuk memiliki strategi dalam menghadapi berita-berita negatif. “Kita harus tahu acara ini tipenya begini, acara B tipenya begini,” ujarnya. Dengan cara ini, Iis dapat menempatkan dirinya dengan baik dalam berbagai situasi yang mungkin terjadi di dunia hiburan.
Peran Sebagai Pendengar
Iis Dahlia mengakui bahwa ia sering kali menjadi tempat curhat bagi teman-teman artis. Namun, ia menegaskan bahwa ia tidak pernah memaksa mereka untuk berbagi cerita. “Mereka cerita ke aku tapi bukan dari aku yang ngungkapin,” tuturnya. Ini menunjukkan bahwa Iis sangat menghargai kepercayaan yang diberikan oleh rekan-rekannya.
“Iis cukup jadi pendengar,” katanya. Ia percaya bahwa menjadi pendengar yang baik adalah salah satu cara terbaik untuk mendukung teman-teman artisnya tanpa harus membocorkan rahasia mereka.
Mengelola Gosip dan Informasi
Ketika ditanya tentang gosip yang beredar di kalangan artis, Iis dengan tegas menolak untuk membahasnya. “Jangan-jangan, nanti temen-temen mama enggak percaya sama mama,” ujarnya sambil tertawa. Ini menunjukkan bahwa meskipun ia memiliki informasi, Iis tetap memilih untuk menjaga privasi teman-temannya.
Iis menekankan pentingnya menjaga etika dalam berbagi informasi di dunia hiburan. Ia berharap agar artis yang lebih muda dapat belajar dari pengalamannya dan tidak terjebak dalam permainan gosip yang dapat merugikan karier mereka.
Harapan untuk Industri Hiburan
Dengan pengalaman yang dimilikinya, Iis Dahlia berharap agar industri hiburan Indonesia dapat terus berkembang dengan cara yang lebih positif. Ia percaya bahwa saling mendukung dan menghargai satu sama lain adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang sehat di dunia hiburan. “Kita harus bisa membedakan mana yang benar dan mana yang hanya settingan,” tutupnya, mengingatkan pentingnya integritas di tengah arus informasi yang semakin kompleks.
